RadiusNews, Tomohon- Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menilai Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulut, tidak layak huni. Menyusul musibah kebakaran gedung tersebut awal Mei 2021.
"2023 nanti Gedung PWI Sulut akan dibangun, agar para wartawan menempati gedung baru yang reprentatif. Para pengurus PWI juga dapat bekerja dengan suasana yg sejuk," kata Gubernur Olly Dondokambey, pada acara Rakerda PWI Sulut, di aula Terung Kabasaran, Tomohon, Sabtu (24/9).
Menurut Gubernur Olly yang juga Ketua Dewan Penasehat PWI Sulut, peran wartawan sangat penting didalam mempublikasikan program pemerintah.
"Karena itu, perlu sinergi antara wartawan dengan pemerintah. Sebab, tugas wartawan sangat mulia dalam menunjang program pemerintah," katanya.
Olly berharap Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PWI Sulut dapat melahirkan program kerja organisasi yang menjadikan seorang wartawan profesional dalam melaksanakan tugasnya.
"Fungsi kontrol sosial dari seorang wartawan dalam menjalankan tugas itu penting. Silahkan kritik tapi harus konstruktif dan sesuai dengan kode etik jurnalistik berdasarkan Undang - Undang nomor 40 tahun 1999 tentang pers," ujar Olly.
Sementara itu Ketua PWI Sulut Voucke Lontaan mengucapkan terima kasih atas perhatian Gubernur Sulut Olly Dondokambey selaku Ketua Dewan Penasehat PWI Sulut.
"Atas nama pengurus dan anggota PWI Sulut, saya berterima kasih perhatian dari Pak Gubernur yang akan membantu membangun Gedung PWI yang tidak layak huni akibat musibah kebakaran," ujarnya.
Menurut Voucke, pembanguan Gedung PWI Sulut sangat didambakan semua anggota PWI di wilayah Sulawesi Utara berjumlah sekitar 800-an wartawan.
Menyangkut Rakerda lanjut Voucke, merupakan terobosan baru. Sebab, selang puluhan tahun belakangan Rakerda PWI Sulut baru dilaksanakan dimasa kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw.
"Hasil rumusan Rakerda akan disampaikan pada Konfrensi Kerja Nasional (Kongkernas) PWI di Kota Malang, Jawa Timur, November 2022 mendatang," kata Voucke.
Peserta rakerda berjumlah 45 wartawan utusan dari Pengurus PWI dari 13 kabupaten/kota.
Turut hadir pada acara ini Kapolda Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Mulyatno, Wakil Sekjen PWI Pusat Suprapto, Danrem 131/Santiago yang diwakili Kasrem 131/Santiago Kol Inf Hengky Yudha Setiawan, Wali Kota Tomohon Carol Senduk, Wakil Wali KotaTomohon Wenny Lumentut, dan Kapolres Tomohon Ajun Komisaris Besar Arian Primadanu Colibrito. (***)