RadiusNews, Minahasa- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tondano memberikan remisi khusus kepada 79 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka memperingati Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947 dan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Penyerahan remisi ini dilaksanakan di Aula Lapas Tondano pada Jumat (28/3/2025).
Kepala Lapas Kelas IIB Tondano, Akhmad Sobirin Soleh, menjelaskan bahwa dari total 478 warga binaan, sebanyak 79 orang diusulkan dan disetujui untuk menerima remisi khusus.
“Dari 105 warga binaan Muslim, 350 warga binaan Protestan, 21 warga binaan Katolik, dan 2 warga binaan Buddha, sebanyak 79 orang memenuhi syarat untuk mendapatkan remisi,” ujar Akhmad.
Adapun rincian remisi yang diberikan adalah sebagai berikut:
11 orang menerima remisi 15 hari,
55 orang menerima remisi 1 bulan,
12 orang menerima remisi 1 bulan 15 hari, dan
1 orang menerima remisi 2 bulan.
Akhmad menambahkan, sebanyak 12 warga binaan tidak diusulkan karena tidak memenuhi syarat administratif maupun substantif.
“Pemberian remisi ini merupakan bentuk apresiasi kepada warga binaan yang telah berkelakuan baik selama menjalani masa pidana,” ungkapnya.
Ia berharap, remisi ini dapat menjadi motivasi bagi para warga binaan untuk terus menunjukkan sikap positif dan mematuhi aturan yang berlaku di dalam Lapas.
“Kami berharap, dengan pemberian remisi ini, warga binaan dapat termotivasi untuk selalu berbuat baik dan mengikuti aturan, sehingga tidak ada catatan-catatan yang merugikan diri sendiri,” ujarnya.
Lebih lanjut, Akhmad menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk memberikan hak-hak warga binaan secara adil, termasuk hak integrasi, selama mereka tidak melakukan pelanggaran tata tertib.
“Kami akan memberikan seluruh hak-hak mereka, termasuk integrasi, selama mereka tidak pernah melanggar tata tertib,” pungkasnya.
