RadiusNews- Pelemparan batu ke kaca Mobil Calya Warna Putih DB.1758 BP, yang diduga dilakukan anak anak dibawah umur yang terjadi di Desa Sinuian Kecamatan Remboken, tepatnya dijalan umum depan gereja kalvari, pada Rabu, (29/5) sekitar pukul, 21.00 wita, dengan pemilik kendaraan, Ibu Jeane Olve Mandagi (45), yang berdomisili di Desa Amongena dua Kecamatan Langowan Timur, yang saat itu sedang melewati di Desa Sinuian, dengan mengemudikan Mobil Calya Warna Putih menuju Langowan dari arah Tondano.
"Saat melewati jalan Sinuian tiba-tiba terdengar benturan cukup keras pada bagian samping kanan mobil calya, dan saat itu juga, pemilik mobil langsung turun untuk memeriksa dan didapati kaca mobil bagian samping kanan sudah retak dan pecah, akibat lemparan batu yang dilakukan orang tidak dikenal.
"Setelah mendapat pengaduan dari pemilik mobil calya. Pada Kamis, (30/5) sekitar pukul 15.00 wita, pihak Kepolisian dari Polsek Remboken kembali mendatangi lokasi tempat kejadian" ujar Kapolsek Remboken Haris Sukisman
Sesampainya dilokasi kejadian, pihak Kepolisian dari Polsek Remboken berkordinasi dengan pemerintah setempat untuk mencari para terduga pelaku, tak berselang lama terduga pelaku tiga orang berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolsek Remboken.
"Hukum Tua Desa Sinuian Daniel Kussoy mengatakan bahwa Ketiga terduga pelaku semuanya masih dibawah umur, dan masih berstatus pelajar yaitu, DS, KR,TR, yang masih berumur 10 hingga 11 tahun, dan mereka melakukan hal tersebut tanpa ada unsur kesengajaa, semuanya warga Desa Sinuian Kecamatan Remboken.
Pihak Polsek Remboken berkordinasi dengan pemerintah setempat, agar supaya dapat menghubungi orang tua dari ketiga terduga pelaku untuk mendampingi mereka karena masih dibawah umur. Kemudian dari pihak keluarga terduga pelaku agar dapat menghubungi pemilik kendaraan yang sudah membuat laporan pengaduan atas kejadian yang menimpanya.
Kapolsek Remboken Iptu Haris Sukisman, bersama Wakapolsek, Kanit Intelkam dan Kanit Reskirm bersama Pemerintah Desa Sinuian, memberikan himbauan kepada masyarakat agar dapat mengawasi anak-anak mereka.
