terkini

Diikuti Ratusan Peserta, BP2MI Gandeng Yayasan Tarbiyah Gelar Sosialisasi di Kabupaten Minahasa

Selasa, 25 Juni 2024, Juni 25, 2024 WIB Last Updated 2024-06-26T11:48:51Z



RadiusNews, Minahasa- Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) bekerjasama Yayasan Tarbiyah Kabupaten Minahasa menggelar Sosialisasi Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.



Kegiatan sosialisasi berlangsung di Gedung Pusgiat Tondano Kabupaten Minahasa, Selasa (25/6/24).




Pada kesempatan tersebut Ketua Yayasan Tarbiyah Prof. Ishak Pulukadang menyampaikan terima kasih atas kepercayaan BP2MI yang dipimpin Bapak Benny Rhamdani dimana telah mempercayakan yayasan tarbiyah sebagai panitia lokal sehingga program sosialisasi bisa dilaksanakan di Kabupaten Minahasa yang dihadiri kurang lebih 200 peserta" ujar Pulukadang.


Kepala Badan BP2MI Benny Rhamdani melalui Direktur Sistem dan Strategi Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Kawasan Eropa dan Timur Tengah Abdul Ghofar mengatakan "Hari ini kami BP2MI R.I mengadakan sosialisasi, tentunya kita ingin memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana atau prosedur para pemuda Indonesia bila bekerja diluar negeri yang kita sebut namanya pekerja migran Indonesia dan sesuai undang undang nomor 18 17 pasal 5 yaitu masyarakat Indonesia berumur minimal 18 tahun mempunyai kompeten untuk ketrampilan sesuai dengan bidangnya yang diminati yang dibutuhkan oleh negara setempat kemudian sehat jasmani dan rohani terdaftar di BPJS ketenagakerjaan dan tentunya memiliki dokumen yang lengkap" Kata Ghofar.


Sebelum kerja keluar negeri dipastikan sudah memiliki perjanjian kerja, jangan sampai terkecoh oleh orang atau perusahaan tanpa ada surat perjanjian kontrak.


Hal lebih penting lagi sudah memegang visa kerja yang sudah diakui sebagai pekerja, bukan visa magang atau visa kunjungan atau visa umroh" ungkapnya.


"BP2MI berharap Pemda Kabupaten Minahasa bisa mensupport para pemuda karena yang kita ketahui bahwa pengangguran secara nasional masih berada diangka 9,9 juta. Dan untuk mengentaskan pengangguran yaitu dengan memberikan pekerjaan, dan sebelum bekerja harus punya ketrampilan, dan tentu sebelum ada ketrampilan harus ada pelatihan melalui BLK yang difasilitasi oleh Pemda" terang Abdul Ghofar.


Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua BP3MI Perwakilan Sulut serta Perwakilan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Minahasa. 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Diikuti Ratusan Peserta, BP2MI Gandeng Yayasan Tarbiyah Gelar Sosialisasi di Kabupaten Minahasa

Terkini