RadiusNews, Minahasa- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa menggelar debat publik kedua bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati Minahasa tahun 2024. Debat berlangsung di gedung Wale Ne Tou Minahasa, menghadirkan ketiga pasangan calon yang berkompetisi dalam Pilkada tahun ini.
Acara ini menarik perhatian publik Minahasa, mengingat peran debat ini sebagai sarana pengenalan program serta visi dan misi masing-masing kandidat kepada masyarakat.
Dalam debat kali ini, KPU Minahasa menyiapkan tema strategis yang penting bagi kemajuan Minahasa.
Masing-masing pasangan calon berkesempatan untuk memaparkan program unggulan mereka di hadapan masyarakat dan panelis yang terdiri dari akademisi dan pengamat politik. Selain pemaparan program, sesi tanya-jawab antar pasangan calon menjadi momen krusial, di mana setiap kandidat dapat menantang visi dan program lawan mereka, serta memberikan penjelasan mendalam mengenai program unggulan yang ditawarkan.
Ketua KPU Minahasa Rendy Suawa dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan debat kedua ini untuk menyebarkan visi misi calon bupati dan wakil bupati minahasa kepada masyarakat sebagai salah satu pertimbangan untuk menentukan pilihannya. Dengan tema Optimalisasi pelayanan Publik dalam mengatasi permasalah daerah dalam bidang pendidikan, kesehatan, Infrastruktur, pemberdayaan perempuan, Perlindungan Anak, Penyandang Disabilitas, dan Pembangunan yang Selaras dengan Kebijakan Nasional Berbasis Keragaman, Kebudayaan, HAM, Hukum, Demokrasi dan Kebangsaan”.
Lanjut Suawa, Pemilihan atau pilkada merupakan legitimasi kepada masyarakat yang mengandung makna kedaulatan berada di tangan rakyat. Mari gunakan hak pilih dan ciptakan pilkada yang aman dan damai,dan Debat publik ini menjadi momentum penting bagi para kandidat untuk meyakinkan masyarakat Minahasa akan kapasitas dan integritas mereka" tutup Suawa.
Debat publik kedua turut dihadir Pj Bupati Minahasa Noudy Tendean, Komisioner KPU Minahasa yakni Rijali Suratinojo, Arif Kurniawan, Lydia Malonda, Aprilia P Regar serta Sekretaris Stella Sompe, Ketua Bawaslu Minahasa Lord A Malonda bersama Anggota, Forkopimda Kabupaten Minahasa, 13 panelis dan tim perumus serta insan pers.
