ADVETORIAL: RadiusNews, Minahasa-Ketua Pengadilan Negeri Tondano secara resmi melantik Robby Longkutoy sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa dan Putri Pontororing serta Adrie Kamasi dalam sebuah acara pelantikan yang berlangsung khidmat di ruang sidang kantor DPRD Minahasa, Senin (4/11/2024).
Pelantikan ini dihadiri oleh Pj. Bupati Minahasa Noudy R.P. Tendean, Sekretaris Daerah Lynda D. Watania, Kajari Minahasa B. Hermanto, mewakili Kapolres Minahasa, Dandim Minahasa, Para Anggota DPRD, serta Para pejabat eselon II Pemkab Minahasa.
Robby Longkutoy sebelumnya memimpin rapat yang kemudian resmi dilantik sebagai Ketua DPRD Minahasa oleh Ketua Pengadilan Negeri Tondano.
Dalam sambutannya Longkutoy menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang mendukungnya serta harapan agar DPRD Minahasa dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Selain itu Robby Longkutoy berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi rakyat dan melanjutkan agenda-agenda yang berpihak pada kepentingan masyarakat Minahasa.
Diwaktu yang sama, Ketua Pengadilan Negeri Tondano Y.M Dr. Erenst Jannes Ulaen, SH, MH, menyampaikan harapan agar Ketua DPRD yang baru dilantik dapat menjalankan tugasnya dengan penuh integritas dan tanggung jawab serta senantiasa memperjuangkan keadilan bagi masyarakat Minahasa. Prosesi pelantikan ini menjadi momen bersejarah yang diharapkan mampu membawa DPRD Minahasa lebih maju dalam melaksanakan tugas legislatif untuk kesejahteraan bersama" Kata Ulean.
Penjabat Bupati Minahasa, Dr Noudy Tendenan SIP MSI, mengatakan bahwa pengucapan sumpah dan janji pimpinan dewan merupakan momen sakral dalam perjalan demokrasi.
"Momen ini bukan sekedar acara seremonial, melainkan sebuah langkah awal untuk mengokohkan komitmen, meneguhkan hati, dan menyatukan semangat demi masa depan Minahasa yang lebih baik menurut Tendean, kehadiran pimpinan DPRD, adalah bagian dari harapan sebuah sinar yang menerangi jalan untuk terus melangkah bersama, bergandengan tangan membangun Minahasa, dengan semangat gotong royong dan sinergi yang kuat.
"Ditengah perubahan zaman yang begitu pesat, kita membutuhkan kepemimpinan yang tangguh dan visioner. Karena, pimpinan tidak hanya hadir menjalankan tugas dan fungsinya. Tetapi juga mampu menjadi panutan, penggerak, dan inspirasi bagi masyarakat," pungkasnya.
(ADVETORIAL)
